Untuk postingan saya kali ini akan menganalisa sosok Ibu Muslimah dalam film layar lebar Laskar Pelangi yang dirilis pada pertengahan tahun 2008. Film ini merupakan karya adaptasi dari buku yang ditulis oleh Andrea Hirata dengan judul yang sama. Sebelumnya buku Laskar Pelangi telah menjadi best seller di Indonesia.
Dalam film ini bercerita tentang perjuangan 10 orang anak pesisir Belitung yang mencoba mencari pendidikan di daerah mereka dengan keterbatasan dana. Ada sosok yang ingin saya analisa pada film ini yaitu Ibu Muslimah, sosok guru yang sabar dan ikhlas ini menjadi teladan bagi semua yang orang.
Ibu Muslimah seorang guru di SD Muhammadyah, Belitung. Beliau sosok guru yang gigih memperjuangkan sekolahnya yang hampir rubuh dan keikhlasannya mengajar dengan hanya dibayar Rp 3000 per bulan pada saat itu. Keteladanannya untuk memperjuangkan pendidikan membuat beliau menjadi salah satu pahlawan pendidikan di Indonesia yang memperoleh penghargaan dari Presiden SBY. Penghargaan yang dianugerahkannya adalah Satya Lencana Pembangunan dan Satya Lencana Pendidikan.
Sosok Ibu Muslimah mengingatkan kita betapa pentingnya peranan dan pengorbanan seorang guru yang dengan ikhlas mengajar serta membimbing para murid-muridnya meski bayarannya tak seberapa tapi kegigihannya membuat cerdas generasi penerus bangsa.
Ibu Muslimah Hafsari memang luar biasa, selaku wanita ,beliau mampu menempatkan pada posisi wanita yang baik, sederhana dan rendah hati. Selaku istri mampu mengabdi kepada suami dan keluarganya. Selaku wanita karir mampu membantu suami mencari nafkah untuk keluarganya. Bahkan profesi Ibu Muslimah ini sebagai guru ini mampu menghantarkan generasi penerus bangsa ini menggapai cita-citanya setinggi bintang di langit.
Semoga untuk kedepannya Indonesia masih punya Ibu Muslimah lainnya yang mampu menjadi teladan bagi kita semua.
0 komentar:
Posting Komentar